Makna Hari Waisak dan Contoh Ucapan Selamat Hari Waisak Terbaru – Hari Raya Waisak merupakan hari yang paling bersejarah bagi Umat Buddha. Perayaan Hari Raya Waisak merupakan hari yang disucikan dan dimuliakan oleh umah Buddha di seluruh dunia.
Hari Suci Waisak tahun masehi 2024 jatuh pada hari Kamis, 23 Mei 2024
Ada banyak nasihat baik dibalik perayaan Waisak dan tradisi perayaannya di Indonesia. Perayaan Waisak di Indonesia biasanya berpusat di kawasan Candi Borobudur.
Perayaan dilakukan dengan perbuatan baik, seperti melatunkan ayat-ayat, meditasi, hingga melakukan perenungan ajaran agama Buddha.
Makna Perayaan Tri Suci Waisak
Perayaan hari raya Waisak, dalam kalender Buddhis biasanya jatuh pada bulan Mei menurut kalender Masehi. Kata Waisak berasal dari bahasa Pali yaitu “Vesakha” dan dalam bahasa Sansekerta disebut dengan “Vaisakha”.
Di kalangan Umat Buddha sering disebut dengan Tri Suci Waisak. Bukan tanpa alasan, pemberian nama tersebut sehubungan oleh tiga peristiwa penting yang semuanya terjadi di bukan “Vesakha” yang bertepatan dengan hadirnya bulan purnama. Berikut ini tiga peristiwa penting yang diperingati pada hari raya Waisak :
1. Kelahiran Pangeran Sidharta
Pangeran Sidharta merupakan putra dari seorang Raja yang bernama Raja Sudodhana dan seorang Permaisuri yang bernama Ratu Mahamaya. Beliau lahir ke dunia sebagai Bodhisatva atau calon Buddha, yang dikenal sebagai seseorang yang akan mencapai kebahagian tertinggi. Pangeran Sidharta larih di Taman Lumbini pada tahun 623 SM.
2. Mencapai Penerangan Sempurna
Menginjak usia 29 tahun, Pangeran Sidharta pergi meninggalkan istana dengan anak dan istrinya. Beliau menuju hutan untuk mencari kebebasan dari 4 peristiwa yang beliau lihat, yakni lahir, tua, sakit dan mati. Pada usia 35 tahun, tepat pada saat datangnya purnama Sidgi di bulan Waisak, akhirnya petapa Sidharta mencapai penerangan sempurna atau menjadi Sang Buddha.
3. Parinibbana
Selama 45 tahun Sang Buddha menyebarkan Dhamma, yang dikutip dari berbagai sumber merupakan sumber abadi. Lalu di usia 80 tahun, beliau wafat atau yang disebut dengan Parinibbana, di Kusinara. Semua mahluk dan Para Dewa serta anggota Sanggah bersujud sebagai tanda penghormatan terakhir kepada Sang Buddha.
Begitulah sejarah singkat mengenai Makna Hari Raya Waisak bagi Umat Buddha. Untuk memperingati Hari Raya Tri Suci Waisak, umat Buddha biasanya pergi ke Vihara melakukan Puja-Bhakti. Bertujuan untuk mengingat kembali ajaran Sang Buddha.
Contoh Ucapan Selamat Hari Waisak
- Selamat merayakan Hari Raya Waisak, semoga damai akan selalu menyertai kita semua.
- Belajar kesederhanaan dari Sang Buddha, menjadi yang terbaik tanpa harus mengorbankan orang lain. Selamat Hari Tri Suci Waisak Saudara-saudaraku.
- Selamat Hari Tri Suci Waisak, semoga semua mahluk hidup siberikan kedamaian dan kebahagiaan selamanya.
- Waisak adalah hari kemenangan, kalahkanlah semua amarah dalam diri dengan ketenangan dan keanggunan.
- Selamat Waisak, semoga Sang Buddha senantiasa membimbing kita semua di jalan cinta, damai dan kebenaran. Selamat Hari Waisak.
- Semoga semua mahluk hidup dengan tenang dan damai, selalu dalam lindungan Sang Buddha. Selamat Hari Waisak.
- Selamat Hari Raya Waisak Menerapkan ajaran Buddha merupakan satu cara berbahagia dan mendapatkan ketulusan hati.
- Memperingati Hari Suci Waisak bagi saudaraku yang beragama Buddha, semoga diberikan kedamaian, ketentraman dan kebahagian selamanya.
- Selamat Hari Raya Waisak bagi umat Buddha diseluruh Indonesia.
- Menjalani kehidupan dengan tenang dan anggung, sembari memberikan manfaaat kepada orang lain. Selamat Hari Buddha Purnami.
Sekian artikel tentang Makna dan Ucapan Hari Raya Tri Suci Waisak. Semoga bermanfaat dan dapat membantu anda yang sedang kebingungan mencari ucapan hari raya waisak yang bagus. Jangan lupa untuk simak berbagai artikel menarik lainnya hanya di Weddingku.id.