Adanya pandemi Covid-19 beberapa bulan di Tahun 2020 mengakibatkan penundaan acara pernikahan bagi beberapa orang. Mau tak mau acara pernikahan yang sudah direncanakan jauh-jauh hari sebelum adanya pandemi harus ditunda bahkan hingga berbulan-bulan. Karena pandemi ini berlangsung cukup lama, orang-orang mulai melakukan kebiasaan-kebiasaan baru sesuai dengan arahan dari pemerintah untuk menanggulangi penyebaran Covid-19.
Pemerintah akhirnya menyatakan adanya “New Normal” sebagai sebutan untuk kegiatan baru yang harus kita adaptasikan sehari-hari sehubungan dengan keadaan pandemi yang belum sepenuhnya berakhir. Dengan adanya New Normal ini kegiatan keseharian masyarakat cukup banyak ada perubahan dan pembaharuan.
Tak luput juga dengan kegiatan pernikahan, dimana yang sebelumnya dilarang untuk diadakan beberapa waktu lalu kini di Era New Normal kegiatan ini dipersilakan untuk dilangsungkan kembali namun dengan beberapa ketentuan yang tentunya membuat kegiatan pernikahan menjadi berbeda dari biasanya sebelum Pandemi Covid-19.
Untuk kalian yang akan melangsungkan Pernikahan Era New Normal, yuk simak apa saja yang harus kalian pertimbangkan di acara pernikahan kalian!
-
Menyediakan Tempat Cuci Tangan dan Hand Sanitizer
Salah satu cara untuk mencegah penyebaran Covid-19 adalah dengan rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Agar kamu dan tamu undangan yang hadir ke acara pernikahan kalian aman dari penyebaran Covid-19, sediakanlah beberapa tempat untuk mencuci tangan. Selain itu kalian juga bisa menggantikannya dengan penggunaan Hand Sanitizer. Walaupun yang paling efektif adalah dengan mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir minimal 20 detik, namun penggunaan hand sanitizer juga akan membantu efektifitas waktu.
-
Ngamplop Digital / Angpao Digital
Ngamplop yang biasanya kita lakukan jika datang kesebuah pernikahan, kita letakan sejumlah uang dalam amplop dan dimasukan ke kotak yang sudah disediakan. Kegiatan ini dirasa akan menjadi cara untuk menularkan Covid-19, karena terdapat kontak tangan dari tamu undangan. Cara menanggulangi ini adalah dengan menggunakan sistem uang digital. Seiring berkembangnya teknologi, pembayaran secara digital sudah sering dilakukan oleh banyak orang. Kalian mungkin bisa mempertimbangkan dengan menyediakan ngamplop digital melalui OVO, GoPay, Dana dan bisa juga melalui transfer antar bank dengan M-Banking.
-
Beri Jarak Untuk Tempat Duduk Tamu
Seperti yang dilakukan oleh beberapa tempat lainnya (fasilitas umum seperti Bank, restoran dan fasilitas publik lainnya), pemberian jarak untuk tempat duduk bisa dijadikan pertimbangan untuk kalian yang akan mengundang beberapa kerabat dan teman terdekat kalian. Jarak yang dianjurkan adalah kurang lebih 2 meter. Kalian bisa memberi tanda di beberapa tempat duduk atau mengurangi jumlah kursi dalam satu meja.
-
Gunakan sikap “Namaste” sebagai pengganti sikap bersalaman
Walaupun yang kita undang berjumlah kecil, namun kita tidak pernah tahu siapa saja yang ada kemungkinan sebagai pembawa dan penyebar virus Covid-19. Sehingga dengan menggunakan sikap “Namaste” atau sikap mencakupkan tangan kepada tamu undangan akan sangat membantu mengurangi penyebaran dan tidak akan mengurangi rasa hormat kepada lawan bicara.
-
Penggunaan Alat Makan dan Minum Sekali Pakai
Katakan selamat tinggal untuk makanan prasmanan pernikahan! Demi keamanan kita bersama selama acara pernikahan, cobalah untuk mengganti alat makan dan minuman yang disediakan untuk para tamu undangan. Menyediakan makanan dan minuman dalam bentuk paket yang alat – alat dan pembungkusnya menggunakan yang sekali pakai, selain menanggulangi penyebaran juga membantu efisiensi waktu. Walaupun resiko buruknya adalah akan menjadi sampah yang akan mencemarkan lingkungan. Jadi cobalah cari alat-alat makan dan minuman yang lebih ramah lingkungan.
-
Acara Pernikahan Outdoor
Sempat menjadi kebiasaan bagi beberapa masyrakat selama pandemin ini, yaitu berjemur dibawah sinar matahari. Ini dipercara untuk mengurangi penyebaran Covid-19. Makadari itu, pelaksanaan acara pernikahan secara outdoor bisa jadi salah satu pilihan kalian jika ingin menyelenggarakan acara pernikahan di Era New Normal.
-
Membatasi Jumlah Tamu
Sesuai dengan himbauan dari pemerintah untuk membatasi kegiatan keramaian mengharuskan kita untuk mengadakan acara dengan jumlah tamu yang terbatas. Undanglah hanya kerabat terdekat, keluarga dan jika ada beberapa teman dekat yang sangat ingin kalian undang untuk hadir. Hal ini juga sebagai pertimbangan kalian agar acara kalian tidak dibubarkan secara paksa oleh pihak yang berwenang.
-
Menyediakan Alat Pengukur Suhu Tubuh
Sediakanlah beberapa alat pengukur suhu tubuh di pintu masuk lokasi pernikahanmu. Gunakan pada setiap orang yang akan masuk ke lokasi pernikahan, agar setiap orang yang ada di acara pernikahan mu merupakan orang – orang sehat dan aman untuk hadir di acara pernikahanmu.
-
Gunakan Masker
Himbaulah semua tamu undangan hingga para penyelenggara acara pernikahanmu untuk menggunakan masker. Walaupun sudah mencuci tangan dan mengukur suhu tubuh, karena daerah penularan virus ini adalah melalui mata, hidung dan mulut, sehingga penggunaan masker ini dapat membantu sebagai tameng masuknya virus Covid-19 ke tubuh kita.
-
Gunakan Undangan Pernikahan Digital/ Undangan Pernikahan Online Covid 19
Selain tidak bisanya berkumpul, bertemu dengan beberapa orang yang akan kalian berikan undangan pernikahan saja akan menjadi hal yang mustahil. Namun masih ada solusi untuk hal tersebut, yaitu dengan menggunakan undangan dalam bentuk digital. Penggunaan udangan digital selain lebih murah tentunya akan lebih menghemat waktu dan tenaga kalian. Weddingku.id siap membantu kalian untuk membuat Undangan Pernikahan Digital atau Undangan Pernikahan Online. Untuk penyebarannya kalian hanya perlu berbagi link yang sudah dibuat. Gampang bukan?
Itulah beberapa hal yang bisa kalian jadikan pertimbangan dalam mengadakan acara pernikahan di Era New Normal.
Sudah siap menikah di era new normal? Klik disini untuk mulai buat undangan pernikahan online